8+ Cara Juara Lomba Debat Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar

-Lomba-

Lomba debat selalu hadir setiap pekan, lomba ini banyak diminati oleh kalangan mahasiswa ataupun pelajar. Penyelenggara lomba debat beranekaragam, mulai dari lembaga pemerintahan, kementrian, organisasi mahasiswa, sampai dengan organisasi di sekolah.

Akan tetapi berdasarkan kuantitas penyelenggara yang paling banyak adalah kalangan mahasiswa. Alasan oragnisasi mahasiswa banyak menyelenggara lomba debat barngkali karena mahasiswa sudah terbiasa dengan istilah debat-mendebat.

Sebagai catatan penting, untuk memang dalam lomba debat ini tidaklah mudah. Banyak perjuangan yang perlu untuk dilakukan, apalagi dengan debat Bahasa Indonesia yang semua masyarakat Indonesia sudah terbiasanya, oleha karenannya perlu trik, tips, atau cara agar juara dalam lomba debat Bahasa Indonesia.

Cara Juara Lomba Debat Bahasa Indonesia

Langkah-langkah yang akan dibagaikan semoga bisa membantu, bagi yang masih pemula ataupun yang sudah mahir. Antara lain;

 

1. Menggunakan Bahasa Indonesia yang Baku

 

Penggunaan Bahasa Indonesia yang baku bisa diartikan dengan penggunaan sesuai dengan kaedah yang sudah diresmikan, penggunaan bahasa ini umumnya sesuai dengan EYD. Jikalau ingin juara dalam lomba debat pastikan apa yang kamu ucapkan sesuai dengan Bahasa Indonesia yang legal.

 

Jangan pernah menggunakan bahasa yang tidak resmi, misalnya bahasa daerah ataupun bahasa gaul, seperti loe, gue, dan lainnya. Hal ini lantaran penggunaan bahasa yang tidak baku akan mengurangi nilai yang cukup signifikan dalam lomba debat.

 

2. Menguasai Materi yang Disampaikan Saat Debat

Materi dalam lomba debat menjadi elemant sangat penting, mengingat dengan materi ini apa yang kita bicarakan tidak akan melebar atau meluas dengan berbagai penjelasan yang lainnya. Oleh karenanya agar mebgusai materi yang baik, usakan belajar terlebih dahulu jauh-jauh hari.

 

3. Jangan Menggunakan Kalimat Pengandaian

 

Kaliamat pengandaian seringkali dipergunakan bagi para peserta lomba debat, khususnya Bahasa Indonesia.

Kalimat ini dipergunakan dengan tujuan untuk menjelaskan secara jelas apa yang kita maksudkan, padahal penggunaan kaliamat pengandaian adalah kesalahan dalam segi penilaian. Jika tidak percaya, silahkan saja dicoba?.

 

4. Menggunakan Kalimat Argumentatif

 

Dalam penggunaan kaliamat argumentatif sangatlah diperlukan agar lawan dalam lomba ataupun tim dalam lomba akan terpancing untuk memberikan jawaban, usahakan kliamat argumentatif berisi data dengan penyebutan sumber, dengan begitu dapatlah dikatakan jikalau kalian mampu mengungkapkannya dengan baik akan memberikan penilaian lebih pada dewan juri, pasalah dewan juri akan menilai bahwa kamu mengusai materi yang diperdebatkan.

5. Memancing Emosi Lawan

Bahasa atau argumen yang kita lakukan usahakan dapat membuat lawan bernyali ciut, misalnya dengan membantah apa yang ia katakan. Bantahan kitapun haruslah memiliki nilai dan pengatahuan lebih, jika lawan sudah terpancing dapatlah dipastikan apa yang ia katakana akan ngelantur atau ngawur dari pembahasan yang sudah direncanakan.

6. Pandangan Mata Lebih Banyak Ke Dewan Juri daripada Ke Lawan
 

Banyak pihak atau banyak sekali peserta dalam lomba debat lebih fokus pada lawan dibandingkan dengan dewan juri, padahal hal tersebut adalah salah. Mengapa salah, karena tujuan kita bukan mengalahkan apa yang dibicarakan atau dibawakan lawan, akan tetapi tujuan sepebanrnya adalah menambah penilaian, oleh karenannya di waktu argument yang kamu sampaikan benar dan yakin memenuhi penialain, lihatlah dewan juri dalam satu tatapan yang tajam.

 

Lihat ekpresi dewan juri, jika ia memanggut-manggutkan kepada maka itu artinya sudah benar tapi sebaliknya jika menggerutkan dahi, bisa menjadi evalusi untuk jawabanmu yang lain pada kesempatan lomba yang lainnya.

 

7. Jangan Terlalu Berlebihan Melakukan  Interupsi

Istilah interupsi ini bisa diartikan secara sederhana sebagai menyela atau memotong pembicaraan lawan, dengan terlalu banyak interupsi maka kesopananmu dalam berbicara akan berkuarang, hingga ahirnya kalah.

Boleh melakukan interupsi namun sekali lagi, jangan terlalu banyak. Sebagai catatan apabila kamu ingin melakukan interupsi usahakan interupsi yang kamu sampaikan berdasarkan data valid dan meyakinkan dewan juri.

 

8. Mengundang atau Mendatangkan Penonton
 

Penonton atau bisa dikatakan sebagai supporter menjadi salah satu hal yang bisa membantumu juara, meski cara terkahir dalam juara lomba debat ini tidak wajib akan tetapi juga bisa menjadi penilaian penting.

Pasalanya dengan mendatangkan penonton yang bersorak-sorak kegirangan akan membuat down lawan selain itu juga akan membuat mental tim kamu semakin tinggi, hingga akhirnya menjadi juara.

 

Demikianlah tulisan mengenai cara untuk menjadi juara dalam lomba debat Bahasa Indonesia, semoga dengan adanya cara-cara atau tips yang dibagikan ini dapat membuatmu paham dan juga mengertia hingga membantu untuk juara dalam lomba debat.

Kompetisi 2024

Tweet

Subscribe to receive free email updates: